Selasa, 11 Oktober 2011

Inspektorat Periksa Kepala Puskesmas

Muaraenim, Situs Hukum--- Kepala Puskesmas Tanjung Agung berinisial ISP SKM dan Bendahara Puskesmas Tanjung Agung berinisial Het diperiksa Inspektorat Muara Enim. Keduanya diperiksa terkait dugaan penyelewangan klaim Jamsoskes senilai Rp65 juta dan uang operasional mobil ambulans Rp113 juta serta uang honor lainnya.
Kepala Inspektorat Muara Enim Yusuf Fuad membenarkan pemeriksaan tersebut. "Pemeriksaan kita lakukan sebagai tindak lanjut pengaduan yang disampaikan Dinas Kesehatan. Ini untuk mengonfirmasi pada keduanya terkait masalah uang klaim dan uang lainnya di puskesmas tersebut," katanya. Saat diperiksa, lanjut Yusuf, keduanya mengaku telah mengembalikan uang tersebut pada yang berhak menerimanya. "Kita akan laporkan hasil pemeriksaan tersebut pada Bupati Muara Enim, terserah Bupati tindakan maupun sanksi disiplin apa yang akan dikenakan pada keduanya," ujarnya. Sebelumnya, Kepala Puskesmas Tanjung Agung ISP SKM membenarkan telah diperiksa petugas Inspektorat Muara Enim. "Memang benar kami telah diperiksa Inspektorat. Pemeriksaan hanya sifatnya reguler," kata ISP via ponsel.
Apakah pemeriksaan inspektorat terkait dugaan pemyimpangan dana di puskesmas? "Saya tidak tahu karena pemeriksaan yang dilakukan reguler dan saya tidak tahu masalah itu," kata ISP. Sementara itu, beberapa hari sebelumnya beredar surat laporan dugaan korupsi LSM Target Operasi tanggal 12 September 2011 yang ditandatangani ketuanya Tarigan ke tangan wartawan. Surat bernomor 123/DPP-TO/PLG/III/2011 itu menyebutkan di Puskesmas Tanjung Agung telah terjadi dugaan korupsi, dengan modus penggelapan dana operasional mobil ambulans dan uang jaminan sosial. (26).

3 komentar:

  1. gx di intitusi, parlemen, birokrat, di ranah kesehatan juga terjadi korupsi,, emmm
    mw jadi apa y negara ini??

    BalasHapus
  2. bagus, biar pelayanan kesehatannya ditingkatkan!!

    BalasHapus
  3. Maka dari itu Manusia selalu aja kekurangan uang..Negara ini akan jadi negara koruptor.

    BalasHapus